MENGENAL PERANGKAT KOMUNIKASI DATA
MENGENAL PERANGKAT KOMUNIKASI DATA
MATA PELAJARAN : TEKNOLOGI LAYANAN JARINGAN
TUGAS PORTOFOLIO ( XI TKJ 2 )
Nama kelompok :
- Dilla puspita
- Mia agustin
- Tiara poetri nabila
- Hanan fadilah
- Wulan febrianti
- Risti maulan
Untuk membangun suatu infrastruktur jaringan komunikasi data, tentu diperlukan berbagai macam perangkat jaringan. Perangkat komunikasi data pada jaringan komputer berada dengan perangkat komunikasi data pada jaringan laptop.
Perangkat komunikasi data pada jaringan komputer
perangkat komunikasi data yang diperlukan pada jaringan komputer di antaranya adalah sebagai berikut.
DTE, DCE, CPE, DAN CO.
DTE ( Data Terminal Equipment )
DTE adalah perangkat yang berfungsi untuk menerima sinyal dari pusat dan melanjutkannya ke user. DTE berhubungan dengan beberapa perangkat yang memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi.
Contoh Perangkat DTE : PC, Laptop, Client PC, dll
DCE ( Data Circuit Equipment )
DCE adalah perangkat yang berfungsi mengkonversi sinyal, coding dan dapat menjadi bagian dari perangkat DTE.
Contoh Perangkat DCE : Hub, Switch, Modem, dll
CPE (Customer Premise Equipment )
CPE adalah perangkat yang terletak pada lokasi pelanggan dan terhubung dengan saluran komunikasi.
Contoh Perangkat CPE : Jaringan Telepon
CO ( Central Office )
CO (Control Operator/Office) adalah bagian pusat yang mengatur perangkat jaringan agar bekerja / bagian yang menjadi pusat penyedia layanan jaringan.
Contoh Perangkat CO : ISP dan pusat pengatur jaringan (server)
MODEM
Modem (Modulator-Demodulator) Modulate adalah proses penerjemahan data dari digital ke analog sehingga bisa ditransmisikan. Demodulate adalah sebaliknya, proses menerjemahkan dari analog ke digital.
Karakteristik Modem
Mekanik
Elektrik
Fungsional
Prosedural
Kegunaan / Fungsinya :
Mekanik : hubungan fisik antara DTE-DCE
Elektrik : level voltase & waktu perubahan voltase DTE-DCE harus sama, misal NRZ-L
Fungsional : fungsi DCE dalam kategori data, kontrol, waktu, dan ground.
Prosedural : urutan kejadian dalam mentransmisikan data
Cara Kerja Modem
ROUTER
Router adalah sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.
Karakteristik Router
Mempunyai adaptor dan spesifikasi yang berbeda
Mempuyai internet in / WAN
Mempunyai internet out / LAN
Mempunyai reset switch
Mempunyai indikator porwer
Mempunyai antena (jika wirelles)
Cara Kerja Router
SWITCH
Karakteristik Hub
Tergolong peralatan Layer 1 dalam OSI model (Physical layer).
Tidak dapat membaca paket-paket data.
Tidak dapat mengetahui sumber dan tujuan data.
Hanya berperan menerima dan meneruskan data yang masuk ke semua peralatan di jaringan termasuk yang mengirim data.
Dapat memperkuat sinyal elektrik data yang masuk sebelum dikirimkan ke tujuan.
Cara Kerja Hub
REPEATER
Repeater adalah peralatan yang berfungsi memperkuat sinyal di dalam jaringan komputer.
Karakteristik Repeater
1. Karakteristik REPEATER :
2. Mempunyai kelemahan tidak dapat melakukan filter traffic jaringan.
3. Data yang masuk ke port repeater akan tersebar ke segmen-segmen jaringan LAN tanpa memperhitungkan apakah data dibutuhkan atau tidak.
Cara Kerja Repeater
Repeater pada umumnya diletakkan disuatu tempat ketinggian, antennanya pun ditinggikan lagi yang biasanya diletakkan diatas tower sehingga jangkauan pancaran akan lebih jauh. Semakin tinggi letak repeater, maka akan lebih jauh pula daya jelajahnya. Seringnya repeater diletakkan disuatu lokasi yang tinggi misalnya di puncak Gunung, atau Bukit , Antennanya pun di instalasikan ditower yang cukup tinggi.
AKSES POINT
Karakteristik Access Point
Interface untuk mengatur setting AP dilakukan dengan memasukkan alamat IP perangkat AP melalui browser, beberapa konfigurasi dilakukan, diantaranya dengan:
Mengatur supaya AP dapat berfungsi sebagai DHCP server
Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access (WPA)
Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
Jenis – Jenis dari NIC
Fungsi dari NIC (Network Interface Card)
KABEL JARINGAN
Kelebihan Kabel Jaringan
Jangkauannya lebih luas daripada jaringan wireless sehingga dapat mencapai daerah pelosok.
Biaya yang dibutuhkan untuk membangun jaringan kabel terbilang lebih murah daripada jaringan nirkabel/wireless.
Dari segi transmisi data jaringan kabel lebih stabil daripada jaringan wireless.
Transmisi tidak akan terganggu oleh cuaca seperti yang sering terjadi pada jaringan wireless.
Kekurangan Kabel Jaringan
Untuk membuat sebuah jaringan dengan cakupan yang luas akan membutuhkan kabel yang banyak.
Lebih sulit untuk dirawat karena kabel bisa saja rusak ataupun digigit hewan pengerat.
Cenderung kurang rapi karena melibatkan banyak sekali kabel.